Air sangat penting bagi kehidupan. Dalam metabolisme manusia, air dan udara sangat penting. Manusia dapat hidup selama beberapa minggu tanpa makanan; mereka dapat mati tanpa air selama tiga hari, yang menunjukkan pentingnya air bagi manusia. Air apa yang Anda minum? Bagaimana cara minum air? Berapa banyak air yang Anda minum? Masalah-masalah yang tampaknya tidak penting ini adalah kunci untuk hidup sehat. Minum air juga merupakan bentuk pembelajaran.
Semua sel dalam tubuh manusia membutuhkan air, yang merupakan komponen utama tubuh manusia; sirkulasi darah, sistem pencernaan, atau fungsi kimia lainnya membutuhkan air untuk menyelesaikannya. Salah satu tanda kekurangan air adalah rasa haus. Orang normal membutuhkan sekitar 1,5 liter air sehari (jika diukur dengan berapa cangkir, sekitar delapan cangkir air 200 mililiter); namun, itu juga tergantung pada kondisi fisiologis aktivitas individu. Berapa banyak dan bagaimana kita menyerapnya agar tetap sehat? Setidaknya 900 mililiter air hilang melalui ginjal, paru-paru, usus, sekresi pencernaan, dan kulit setiap hari, jadi sangat penting untuk minum lebih banyak air jika kita ingin air memainkan peran medis dalam tubuh.
Meskipun air memiliki banyak manfaat bagi tubuh manusia, tidak semua orang cocok untuk minum banyak air. Orang normal yang minum terlalu banyak air tidak akan berdampak banyak pada kesehatan, tetapi dapat menyebabkan peningkatan frekuensi buang air kecil dan ketidaknyamanan dalam kehidupan. Namun orang dengan penyakit jantung, ginjal, dan hati tidak cocok untuk minum terlalu banyak air, karena minum terlalu banyak air dapat memperburuk kondisinya. Akan lebih baik bagi orang-orang ini untuk mengikuti saran dokter tentang cara minum dan berapa banyak air yang harus diminum.
Selain rasa haus, orang biasa juga dapat memperhatikan warna urine untuk memperhatikan kapan lebih banyak air harus ditambahkan: warna urine normal harus kuning muda, jika warnanya terlalu gelap, harus ditambahkan lebih banyak air; jika warnanya sangat terang, mungkin minum terlalu banyak air. Asupan air yang tidak mencukupi dapat dengan mudah menyebabkan infeksi uretra, batu, sembelit dan masalah lainnya. Minum lebih banyak air dapat merangsang gerak peristaltik usus dan melunakkan tinja. Oleh karena itu, penderita sembelit harus memberi perhatian khusus untuk menyerap cukup air. Ketika Anda masuk angin atau demam, Anda harus minum lebih banyak air, karena suhu tubuh yang meningkat akan menguras air. Minum cukup air dapat mendorong tubuh untuk menghilangkan panas dan membantu pasien pulih. Selain itu, orang yang berolahraga berat juga perlu meningkatkan asupan airnya.
Terakhir, air minum juga memerlukan gelas atau botol air yang bagus. Botol air Diller adalah pilihan yang bagus. Bahannya aman dan kualitasnya dapat diandalkan.