PC (polikarbonat), salah satu plastik yang paling umum. Bahan ini sendiri tidak beracun, terutama untuk membuat botol susu bayi, gelas plastik, dan sebagainya. Bahan ini kontroversial karena mengandung BPA. Secara teori, selama 100% BPA diubah menjadi struktur plastik dalam proses pembuatan PC, berarti tidak ada BPA dalam produk tersebut, dan tidak akan menjadi ancaman bagi kesehatan. Namun, jika sejumlah kecil BPA tidak diubah menjadi struktur plastik PC, bahan ini dapat terlepas ke dalam makanan atau minuman, yang mengancam kesehatan dan keselamatan pengguna, terutama remaja.
Untuk memilih botol air plastik yang tepat, Anda perlu memahami PC dan PP terlebih dahulu.
PP adalah singkatan dari polipropilena. Ia memiliki ketahanan panas yang baik. Produk dapat disterilkan pada suhu di atas 100 tanpa gaya eksternal dan deformasi pada 150 ℃. Ini adalah salah satu plastik yang paling umum digunakan dalam oven microwave. Namun, penyelidikan yang cermat akan menemukan bahwa produk PC seringkali lebih mahal daripada produk PP di pasaran. Pelanggan cenderung terburu-buru ke konsep "semakin mahal, semakin baik kualitasnya" untuk memilih. Faktanya, perbedaan harga tersebut karena harga satu ton PC jauh lebih tinggi daripada harga satu ton PP di pasaran saat ini. Membandingkan kedua bahan tersebut, ditemukan bahwa ketahanan aus PP lebih buruk daripada PC. Oleh karena itu, saat membuat cangkir transparan, PC umumnya digunakan sebagai bahan, dan produk PC lebih indah daripada produk PP. Namun dari sudut pandang keamanan, suhu pemrosesan plastik PP adalah 180 – 240 ℃, sehingga air mendidih tidak akan menguraikannya, jadi PP lebih aman daripada PC.
Apakah air mendidih dalam botol air PC membahayakan?
Botol air plastik PC pada umumnya dapat bertahan pada suhu – 30 – 140 ℃, tetapi ini adalah sifat fisik materialnya, hanya saja material ini tidak akan retak dan meleleh saat digunakan pada suhu tersebut. Namun dari sudut pandang keamanan pangan, kita akan menemukan bahwa semakin tinggi suhunya, semakin banyak BPA yang akan dilepaskan dari PC, dan akan semakin cepat. Jadi PC menimbulkan risiko kesehatan karena melepaskan BPA pada suhu tinggi.
Bisphenol A (BPA) merupakan salah satu jenis material yang sering digunakan untuk mensintesis PC dan resin epoksi dalam industri. Dalam industri modern, BPA dapat dikatakan ada di mana-mana, mulai dari botol air mineral, peralatan medis hingga bagian dalam kemasan makanan, semuanya ada. Setiap tahun, hampir 27 juta ton plastik yang mengandung bisphenol A diproduksi di seluruh dunia. Meskipun sangat bermanfaat dalam industri, bahayanya bagi manusia tidaklah kecil. Menurut penelitian, BPA dapat menyebabkan gangguan endokrin, bahkan dapat menyebabkan kanker dan obesitas yang disebabkan oleh gangguan metabolisme. Uni Eropa meyakini bahwa botol yang mengandung BPA dapat menyebabkan pubertas dini dan melarang produksi botol bayi yang mengandung BPA mulai 2 Maret 2011. Oleh karena itu, sebaiknya jangan menggunakan botol air PC untuk mengisi air panas, apalagi memasukkannya ke dalam oven microwave.